Kamis, 25 Februari 2010


Saat dalam senyap
(dari perjalanan ke abadian)

Jika dengan ucap sudah tak bisa
Dengan gerak kan kukatakan
Kalau dengan suara terhenti
Pikiran akan menyusuri senyap

Tubuh timbunanan kata-kata

gemeretak sendi,
Kidung desir darah nyaring terdengar
Mendekap senyap
Jantungpun tak berkata,
nafas hanya sepenggalahan

walau semua tak bersuara
Aku masih ingin bercengkrama denganmu
Namun
Siapa yang Senantiasa berdhikir menembus ke abadian
Bagai Aku

Tidak ada komentar: